Rahasia Pentingnya Training of Trainers dalam Perusahaan

Training Of Trainer (TOT) menjadi profesi yang semakin penting khususnya di pasar perdagangan bebas ASEAN. Pasar bebas ini adalah perjanjian Indonesia dengan negara-negara ASEAN lainnya untuk membentuk ruang terintegrasi dalam satu wilayah untuk meningkatkan ekonomi dan daya saing ASEAN di mata dunia.

Suatu perusahaan wajib memiliki pelatih atau fasilitator yang telah mengantongi sertifikasi training. Perusahaan maupun organisasi tentunya memerlukan sumber daya manusia yang memiliki keterampilan sesuai dengan bidangnya masing-masing.

Sehingga suatu badan usaha maupun organisasi perlu mengadakan pelatihan atau training bagi anggotanya. Tujuannya agar mereka dapat menjalankan tugas dan kewajibannya sebagai bagian dari tim secara maksimal.

Meskipun begitu, ini mendatangkan persoalan baru karena pelatihan membutuhkan instruktur handal. Sayangnya tidak semua perusahaan memiliki instruktur internal yang berkompeten untuk melatih anggotanya. Inilah pentingnya melakukan training bagi trainer.

Baca Juga : “Kunci Sukses Di Dunia Profesi Training Of Trainer”

 

Mengenal Apa Itu Training Trainer (ToT)

Lantas, apa yang dimaksud dengan training? Training ini merupakan aktivitas untuk meningkatkan kompetensi dan keterampilan peserta melalui berbagai metode. Ini bertujuan agar peserta mendapatkan pengetahuan, skill sesuai bidang pekerjaannya.

Harapannya peserta bisa mengimplementasikan hasil latihannya dalam menangani berbagai tugas dan pekerjaan. Sehingga mencapai hasil maksimal, efektif, efisien, serta memenuhi target. Lantas, siapa yang berperan penting dalam pelatihan?

Jawabannya tidak lain adalah trainer atau instruktur. Seorang instruktur wajib memiliki keahlian, keterampilan, kompetensi, pengetahuan terkait bidang yang digelutinya. Ia harus menguasai aspek-aspek penting dalam bidangnya sebelum melatih orang lain.

Oleh sebab itu, seorang instruktur perlu mengikuti training trainer secara khusus. Inilah yang disebut dengan Training of Trainers (ToT), yakni pelatihan bagi calon instruktur atau fasilitator agar ia mampu mentransferkan keahliannya secara tepat.

Kompetensi serta keahlian seorang trainer dibuktikan oleh dokumen sertifikasi training. ini termasuk Sertifikasi BNSP dimana diselenggarakan oleh lembaga tertentu yang telah ditunjuk oleh BNSP. Perusahaan perlu mendelegasikan fasilitatornya untuk mengikuti sertifikasi tersebut.

Manfaat Pelatihan Training of Trainer

Tujuan utama pelatihan bagi trainer perusahaan adalah membentuk pelatih/fasilitator handal yang memiliki kompetensi mumpuni sehingga mampu berkontribusi aktif sebagai pelatih secara profesional. Sedangkan manfaat sertifikasi kompetensi ToT antara lain sebagai berikut.

  1. Mengenal dan Mengidentifikasi Potensi SDM
  2. Pelatih akan dihadapkan kepada trainee (peserta pelatihan) dengan karakteristik dan potensi berbeda-beda. Melalui pelatihan training of trainer, peserta akan mendapatkan pengetahuan dalam mengenal serta mengidentifikasi komponen, esensi SDM berdasarkan potensi trainee.

  3. Mampu Menganalisis Kebutuhan Pelatihan
  4. Peserta yang mengikuti sertifikasi training akan mendapatkan banyak materi terkait penyusunan program pelatihan. Sehingga ia dapat menganalisis kebutuhan sesuai kegiatan bisnisnya. Selanjutnya, peserta dapat menyusun materi pelatihan hingga mengevaluasi.

  5. Memahami Tipe Belajar dan Cara Mengajar
  6. Perusahaan perlu mendelegasikan trainernya untuk mengikuti sertifikasi karena di sini peserta akan mendapatkan materi tentang berbagai gaya mengajar. Peserta akan dituntun memahami tipe-tipe belajar berbeda.

    Sehingga nantinya peserta dapat menerapkan gaya mengajar paling sesuai dan efektif bagi trainee di dalam internal perusahaan. Tentunya terdapat sejumlah biaya sertifikasi trainer BNSP untuk mendapatkan sertifikat resmi yang diakui. Biaya tersebut tentu sebanding dengan apa yang di dapatkan, yaitu pengakuan sebagai trainer.

Baca Juga : Manfaat Sertifikasi Kompetensi untuk Karyawan dan Calon Karyawan

Tahapan dalam Pelatihan Training of Trainer

Pemberian materi dalam pelatihan training of trainer umumnya dibagi menjadi tiga tahapan. Tahap pertama adalah keterampilan untuk menyampaikan materi pelatihan. Tahap kedua menganalisis kebutuhan, menyusun, mendesain materi.

Sedangkan tahap ketiga, peserta akan diajarkan bagaimana merancang kurikulum training sehingga lebih sistematis. Ketiga tahapan tersebut akan diberikan secara komprehensif sehingga peserta bisa menguasainya. Dengan begitu, implementasinya akan maksimal.

Ada banyak contoh ToT yang diselenggarakan oleh lembaga penyelenggara sertifikasi. Di antaranya dengan metode konvensional yaitu pemberian materi dilaksanakan di dalam ruang kelas. Seiring perkembangan zaman, kini ada juga pelatihan ToT online.

Setiap perusahaan yang ingin berkembang perlu memfasilitasi SDM dengan memberikan skill dan kompetensi tinggi. Untuk itu, perusahaan harus mendelegasikan trainer internalnya untuk mengikuti pelatihan training of trainer di lembaga resmi.

Melihat pentingnya Trainig of Trainers di perusahaan membuat peran sertifikasi kompetensi juga tidak kalah pentingnya untuk menjadi solusi meningkatkan kompetensi yang efektif. khusus untuk pemula, sangat disarankan untuk mnegikuti pelatihan sebelum menyelam langsung ke dunia profesi.

Untuk kamu yang tertarik menjadi trainer, sertifikasi online adalah solusi untuk pelatihan yang efektif. Sertifikasiku hadir untuk membantu kamu melalui Program Sertifikasi Kompetensi Training of Trainer.

Pelatihan ini sangat cocok untuk kamu yang masih pemula untuk memulai karir sebagai trainer dengan membentuk keterampilan. Dan tentu sertifikasi kompetensi ini juga sangat untuk kamu yang saat ini menjadi seorang trainer.

Dengan Sertifikasi Kompetensi, maka kamu tidak akan di ragukan lagi dalam menjadi seorang trainer. Yuk daftarkan dirimu segera!

 

Tags: